Keuntungan dari Kain Linen
Linen adalah kain serat alami yang populer untuk pakaian, tempat tidur, dan lainnya. Ia juga dikenal karena daya tahannya, menjadikannya pilihan tepat untuk ruang komersial dan residensial. Kain serba guna ini mudah dirawat, menjadikannya pilihan tepat bagi mereka yang ingin menambahkan sentuhan kecanggihan dan keanggunan pada ruang rumah atau kantor mereka.
Linen memiliki sejarah penggunaan yang panjang di berbagai budaya di seluruh dunia, dengan tekstil linen tertua yang berasal dari 36.000 tahun yang lalu. Sepanjang waktu, linen telah digunakan untuk segala hal mulai dari kain kafan dan pembungkus mumi hingga pakaian, furnitur, dan banyak lagi.
Serat yang membentuk linen berasal dari batang tanaman rami dan sangat kuat serta tahan lama. Struktur kristal dari serat ini membuatnya tiga kali lebih kuat dari kapas dan sangat berkelanjutan. Ini juga sangat higienis dan tidak memerlukan irigasi, pestisida, atau pupuk untuk tumbuh dan berproduksi.
Ini adalah kain bernapas alami yang menghilangkan kelembapan dari kulit Anda, membuat Anda tetap kering di iklim panas dan hangat menyenangkan di cuaca dingin. Ini membantu mengatur suhu tubuh Anda dan mencegah keringat, yang dapat menyebabkan kulit Anda menjadi terlalu panas atau dingin, menyebabkan kondisi yang tidak menyenangkan seperti kepanasan.
Selain bernapas, linen juga lembut dan nyaman. Ini juga dapat merangsang aliran darah yang sehat, yang dapat membantu Anda tetap merasa baik dan mengurangi masalah kesehatan secara umum.
Manfaat lain dari linen adalah dapat ditenun dalam berbagai pola dan gaya, yang menjadikannya kain serbaguna yang dapat digunakan untuk segala jenis keperluan. Ada beberapa jenis linen utama, termasuk tenunan polos, tenunan longgar, dan damask.
Linen tenunan polos adalah jenis linen umum yang digunakan untuk membuat handuk piring, handuk cuci, dan handuk tangan. Ini juga digunakan untuk berbagai barang lainnya, seperti popok yang dapat digunakan kembali dan pembalut wanita.
Linen Damask adalah jenis linen lain yang biasa digunakan untuk berbagai barang, seperti gorden dan gorden. Itu ditenun pada alat tenun jacquard untuk menghasilkan desain hiasan. Ini tidak tahan lama seperti linen tenunan polos, tetapi masih merupakan pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menggabungkan tampilan elegan ke dalam rumah atau bisnis mereka.
Linen terpal adalah linen yang lebih tebal, lebih lebar dari biasanya yang dapat digunakan untuk tempat tidur atau pakaian. Ini sering digunakan dalam seprei dan gorden, serta untuk membuat gaun dan mantel.
Linen tenunan longgar adalah versi linen yang kurang tahan lama yang biasa digunakan untuk membuat handuk kain dan handuk tangan. Kain ini juga sangat menyerap dan dapat dengan mudah dicuci dengan mesin.
Kain linen paling populer dibuat dari rami, yang ditanam di seluruh dunia. Serat ini biasanya dipanen pada awal musim tanam, yang memberikan warna dan kilau paling alami.
Proses memanen linen melibatkan penarikan tanaman rami dari ladang, lalu memisahkan serat panjang dan pendek. Ini kemudian dipilin bersama untuk membuat benang yang dipintal menjadi kain linen. Penting untuk dicatat bahwa proses ini bisa memakan banyak waktu, dan linen seringkali lebih mahal daripada katun karena tenaga kerja yang terlibat dalam proses produksi.
Kain pelapis / Kain Sofa & Kursi / Kain linen / Kain tenun – Item No.: AR529
Kain pelapis / Kain Sofa & Kursi / Kain linen / Kain tenun – Item No.: AR529
