Apa Itu Kain Linen?
Kain linen digunakan untuk berbagai produk pakaian, selimut dan peralatan rumah tangga. Ini adalah serat alami yang sangat baik yang tahan lama, bernapas dan anti alergi. Kelembutan dan teksturnya yang berkilau juga menarik bagi mata.
Tanaman linen, rami, berasal dari Eropa dan telah dipanen sejak zaman kuno. Serat ini dipintal menjadi benang yang dapat digunakan untuk membuat berbagai tekstil, mulai dari sprei hingga handuk.
Ada banyak jenis linen, masing-masing dengan karakteristik dan kegunaannya yang unik. Mereka termasuk chambray, butcher's, damask, handkerchief, sarung bantal dan linen taplak meja.
Terlepas dari popularitasnya, kapas dengan cepat menggantikan linen sebagai bahan paling umum untuk handuk dan pakaian. Ini tidak sekokoh linen, tetapi lebih mudah dicuci dengan mesin dan dikeringkan.
Saat membeli kain linen, penting untuk mengetahui asal-usulnya dan cara pembuatannya. Yang terbaik adalah membeli dari petani Eropa yang memproduksi serat linen sendiri dan memprosesnya secara lokal. Dimungkinkan untuk membeli kain dari belahan dunia lain, tetapi perlu diperiksa apakah pabrikan telah disertifikasi dan mereka menggunakan metode berkelanjutan dalam produksinya.
Ini juga merupakan ide bagus untuk mencari linen organik. Ini karena lebih ramah lingkungan daripada kain sintetis dan dapat mengurangi risiko iritasi kulit, alergi, dan masalah lainnya.
Serat dikumpulkan dari batang tanaman rami dan dipisahkan. Serat luar dibuang, dan serat bagian dalam disisir untuk mendapatkan benang yang sangat tipis. Untaian ini kemudian dipintal menjadi benang dengan mesin pemintalan industri.
Ini adalah proses yang memakan waktu beberapa hari untuk diselesaikan, tetapi bisa dilakukan dalam jumlah besar. Linen paling populer ditenun di Prancis, Italia, dan Irlandia.
Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan adalah bahwa linen merupakan tekstil yang sangat menyerap, sehingga dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Ini sering digunakan untuk membuat handuk, termasuk handuk tangan, mandi dan dapur, dan juga dapat ditemukan di serbet.
Ini adalah kain tahan lama yang ideal untuk orang yang menghabiskan banyak waktu dalam cuaca panas, karena dapat menghilangkan kelembapan dari tubuh dan menguap dengan cepat. Selain itu, linen bersifat higroskopis sehingga dapat membantu mengatur suhu tubuh manusia.
Linen juga bisa diwarnai dalam berbagai warna, dari putih cerah hingga nuansa biru dan hijau. Ini membuatnya mudah untuk dicocokkan dengan item pakaian lainnya dan sangat ideal untuk membuat pakaian berseragam dan bergaya.
Terakhir, linen dapat ditemukan dalam berbagai tenunan dan sentuhan akhir, dari yang renyah dan bertekstur hingga yang lembut dan halus. Ini adalah bagian penting dari daya tariknya bagi konsumen dan produsen.
Satu-satunya kelemahan dari linen adalah mudah kusut, tetapi hal ini dapat diatasi dengan menyetrika atau menyemprotkan kain dengan air. Ini juga lebih sulit untuk dilipat atau dilipat daripada beberapa jenis kain lainnya.
Kain pelapis / Kain Sofa & Kursi / Kain linen / Kain tenun – Item No.: AR529
Kain pelapis / Kain Sofa & Kursi / Kain linen / Kain tenun – Item No.: AR529
